Yoyakarta 23 Juli 09
Ribuan kali kau tunjukan ...
Ribuan kali kau katakan...
Dengarlah jeritan anak, rintihan anak yang kesakitan itu...
Dengarlah tawa riang lelaki yang berbandan bongsor itu...
Dengarlah tangis wanita yang terkena timah panas itu
Dengarlah reruntuhan tembok yang tercabik-cabik oleh gempa...
Lihatlah...lihatlah semua...
Lihatlah...dengan matamu yang membelalak tapi buta...
Dengarlah.. dengan telingamu yang menganga tapi tuli ...
Kau buta...
kau tuli...
karena semua kauangap biasa saja...
Minggu, 14 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar